Selasa, 03 November 2020

Vclass-m5-Peng_bisnis_informatika

 

Proses Pendirian Pendirian Usaha

PT. Semen Indonesia

 

A.     Sejarah Singkat PT. Semen Indonesia

Semen Indonesia Tbk (dahulu bernama Semen Gresik Tbk) (SMGR) didirikan 25 Maret 1953 dengan nama “NV Pabrik Semen Gresik” dan mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 07 Agustus 1957. Kantor pusat SMGR berlokasi di Jl. Veteran, Gresik 61122, Jawa Timur dan kantor perwakilan di Gedung The East, Lantai 18, Jl. DR Ide Anak Agung Gde Agung Kuningan, Jakarta 12950 – Indonesia. Pabrik semen SMGR dan anak usaha berada di Jawa Timur (Gresik dan Tuban), Indarung di Sumatera Barat, Pangkep di Sulawesi Selatan an Quang Ninh di Vietnam.

Pemegang saham pengendali Semen Indonesia (Persero) Tbk adalah Pemerintah Republik Indonesia, dengan persentase kepemilikan sebesar 51,01%.                       Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan SMGR meliputi berbagai kegiatan industri. Jenis semen yang hasilkan oleh SMGR, antara lain: Semen Portland (Tipe I, II, III dan V), Special Blended Cement, Portland Pozzolan Cement, Portland Composite Cement, Super Masonry Cement dan Oil Well Cement Class G HRC.

B.     Proses Singkat PT. Semen Indonesia 

·        Pada  Tahun  1969

PT.  Semen  Indonesia  menjadi  BUMN  pertama  yang berubah  menjadi  PT  (Perseroan)  yaitu  pada  tanggal  24  Oktober  1961.  Perluasan kedua  dilaksanakan  pada  bulan  Desember  1970.  Perluasan  tersebut  bertujuan untuk   meningkatkan   kapasitas   produksi   menjadi   500.000   ton/tahun   dengan menambah tanur pembakaran beserta perangkat lainnya. Perluasan ini diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 10 Juli 1972.

·        Pada Tahun 1976

Pada awal 1976 pabrik ini mengalami perluasan ketiga. Berbeda dengan unit pabrik lama yang menggunakan proses basah, perluasan ketiga ini membangun unit pabrik baru yang menggunakan proses kering. Perluasan ini dengan menambahkan dua buah tanur pembakaran beserta perlengkapannya. Setiap tanur pembakaran unit yang baru ini mempunyai kapasitas produksi 500000 ton/tahun sehingga total kapasitas Pabrik Semen Indonesia menjadi 1.500.000 ton/tahun. Pelaksanaan perluasan ketiga ini terselesaikan pada akhir tahun 1978. Pabrik proses kering diresmikan pada tanggal 2 Agustus 1979 oleh menteri perindustrian AR. Soehot.

·        Pada Tahun 1990

tahun  1990  PT  Semen  Indonesia  (persero),  Tbk  mengembangkan pabrik   di   Tuban   dengan   sumber   dana   dari   penjualan   sahamnya   di   Semen Cibinong,  penjualan  saham  di  bursa  serta  dana  sendiri  dengan  melakukan  kerja sama dengan Fuller Internasional. Pada tahun 1994 pabrik unit 1 di Tuban dengan kapasitas  2,3  juta  ton/tahun  diresmikan  oleh  Presiden  Soeharto  pada  tanggal  26 September 1994 sehingga kapasitas total menjadi 4,1 juta ton/tahun.

·        Pada Tahun 1999

Sejak  tanggal  31  Januari  1999  kepemilikan  saham  PT  Semen  Indonesia (Persero),  Tbk  berubah  di  mana  pemerintah  RI  mempunyai  saham  51,01%, masyarakat 23,46%, dan Cemex 25,53% Blue  Valley  Holding  PTE  Ltd  yang  berkantor  di  Singapura  merupakan salah satu perusahaan Rajawali Grup pada tanggal 27 Juli 2006 membeli 24,90% (147.694.848  lembar)  saham  Semen  Indonesia  yang  dimiliki  Cemex.  Komposisi kepemilikan  saham  berubah  menjadi:  Pemerintah  51,01%,  masyarakat  24,09% dan Blue Valley Holding PTE  Ltd 24,90%. Seiring dengan pelaksanaan Program Pembelian kembali saham perseroan maka komposisi kepemilikan saham pada 31 Desember  2008  berubah  menjadi  Negara  RI  51,59%,  Blue  Valley  Holding  Pte. Ltd 25,18%, dan masyarakat 23,23%.  Ruang lingkup kegiatan perseroan dan anak perusahaan meliputi berbagai kegiatan  industri,  namun  kegiatan  utamanya  adalah  dalam  sektor  industri  semen. Lokasi  pabrik  berada  di  Gresik  dan  Tuban,  Jawa  Timur,  Indarung  di  Sumatera Barat  serta  Pangkep  di  Sulawesi  Selatan.  Hasil  produksi  Perseroan  dan  anak perusahaan dipasarkan di dalam dan ke luar negeri.

 

 

PT. Panorama Sentrawisata

 

C.         C.Sejarah Singkat PT. Panorama Sentrawisata

Sejarah dimulai saat PT Indonesian Paradise Property Tbk memulai langkah pertama berbisnis property dengan membangun HARRIS Hotel Tuban Bali pada 2001. Saat itu kami meramalkan akan adanya perubahan gaya hidup konsumen untuk traveling dan kami segera memfokuskan bisnis pada property spesifik seperti perhotelan, pusat belanja dan apartemen. Kami terus mencari ide dan konsep berdasarkan inovasi dan kreativitas dalam menghadirkan iconic lifestyle destination di setiap lokasi.

PT Indonesian Paradise Property Tbk menetapkan sejarah berikutnya. Melalui anak perusahaannya PT Indonsian Paradise Island, perusahaan membangun kawasan Sahid Kuta Lifestyle Resort, termasuk beachwalk Shopping Center dan Sheraton Bali Kuta Resort pada 2012. Posisi bisnis sebagai perusahaan pengembang mixed-use property semakin menguat setelah kami mengakuisisi sebagian saham PT Plaza Indonesia Realty Tbk pada 2015.

Pada tahun 2017, kami berkolaborasi dengan BINUS Bandung meresmikan 23 Paskal Shopping Center melalui PT Mitra Perdana Nuansa, salah satu anak perusahaan kami. Selain menjadi pusat perbelajaan, bangunan mixed-use yang ikonik ini juga berfungsi sebagai tempat komunitas berkumpul dan memberikan kontribusi positif bagi kota Bandung.

D.    Proses Singkat PT. Panorama Sentrawisata

·        2 Laporan  Tahunan  2017  PT  Indonesian  Paradise  Property  Tbk  ini  diterbitkan  sesuai  Peraturan  Otoritas  Jasa  Keuangan  Nomor  29/POJK.04/2016  tanggal  29  Juli  2016  tentang  Laporan  Tahunan  Emiten  atau  Perusahaan Publik, Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 30/SEOJK.04/2016 Tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten Atau Perusahaan Publik, serta Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta Nomor Kep-306/BEJ/07-2004 tentang Peraturan Nomor I-E mengenai Kewajiban Penyampaian Informasi.

·        Tujuan  utama  penyusunan  Laporan  Tahunan  PT  Indonesian  Paradise  Property  Tbk  Tahun  2017  adalah  meningkatkan keterbukaan informasi Perseroan yang ditunjukkan dalam lingkup eksternal dan internal. Selain itu, Laporan Tahunan ini juga memberikan gambaran kinerja serta pengelolaan Perseroan selama 1  (satu)  tahun  beroperasi  di  tahun  2017  serta  perbandingannya  dengan  tahun  2016.  Melalui  terbitnya  laporan  ini,  diharapkan  seluruh  Pemangku  Kepentingan  memperoleh  informasi  yang  memadai  terkait  kebijakan serta pencapaian Perseroan selama tahun 2017.

 

 

 

·        Laporan  Tahunan  2017  PT  Indonesian  Paradise  Property  Tbk  disajikan  dalam  dua  bahasa  yaitu  Bahasa  Indonesia  dan  Bahasa  Inggris  dengan  menggunakan  jenis  dan  ukuran  huruf  yang  mudah  dibaca  dan  dipahami serta dicetak dengan kualitas baik. Sistem penulisan angka dalam semua tabel di dalam Laporan Tahunan ini menggunakan sistem penulisan angka dalam Bahasa Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar